Ilustrasi (Ist.) Jakarta
- Adobe meluncurkan software Acrobat XI yang diklaim akan menjawab
tantangan-tantangan dokumen yang semakin rumit. Software ini pun
dijanjikan hadir dengan sederet fitur anyar.
Produk-produk yang
termasuk dalam rilis ini mulai dari Acrobat XI Pro, Acrobat XI Standard
dan Adobe Reader XI. Adobe mengatakan, meningkatnya inefisiensi
produktivitas dan biaya dari tantangan yang disebabkan dokumen disoroti
dalam laporan White Paper IDC global yang terbaru.
Sebuah
perusahaan dengan 1.000 karyawan dianggap dapat mengeluarkan biaya
produktivitas sebesar USD 15,9 juta per tahun. Mengatasi inefisiensi ini
akan sama saja dengan mempekerjakan 213 orang tambahan.
"Bertambahnya
kompleksitas kerja tidak pernah mendesak seperti sekarang. Sejalan
dengan meningkatnya jumlah perangkat mobile dan penggunaan layanan awan,
pekerja informasi harus diberdayakan untuk bekerja lebih efektif dengan
dokumen di mana saja, pada perangkat apapun," kata Melissa Webster,
program vice president di IDC.
Menurut laporan White Paper IDC,
pekerja informasi menghabiskan sekitar 15 jam dalam sepekan untuk
memeriksa dan menyetujui dokumen.
Dalam sebuah jajak pendapat
melalui telepon, sekitar 900 pekerja informasi di Asia Tenggara,
termasuk Indonesia, yang dilakukan oleh lembaga eksternal Adobe untuk
memahami jenis kegiatan dokumen paling dominan di tempat kerja,
ditemukan bahwa sekitar 60% dari mereka menjawab bahwa mereka bekerja
dengan dokumen untuk memfasilitasi review oleh beberapa pihak.
"Makin
banyak informasi yang dihasilkan, dibagi dan digunakan dalam dokumen
dibandingkan sebelumnya," kata Kevin M. Lynch, SVP dan GM Acrobat dan
Document Services Adobe.
"Bekerja dengan formulir online, ulasan
PDF kolaboratif dan tanda tangan adalah standar sehari-hari bagi para
pekerja profesional yang dulunya hanya pembuat konten. Departemen TI
harus mendukung perubahan-perubahan ini dan tetap menjaga dan
memaksimalkan penggunaan infrastruktur dan sistem yang ada," lanjutnya
dalam keterangan tertulis, Rabu (17/10/2012).
Nah,
kondisi inilah yang disasar Adobe untuk memperluas penggunaan produknya.
Berikut fitur-fitur baru dan peningkatan yang dilakukan yang bisa
ditemui di Adobe Acrobat XI:
-. Mengedit file PDF, memodifikasi
paragraf, gambar, dan objek hanya dengan mengklik dan menarik (click and
drag) menggunakan Edit Text dan Images tool. Mengatur dan secara visual
menggabungkan konten dan beberapa dokumen ke dalam satu file PDF,
sementara tetap mempertahankan keaslian sumber file.
-.
Peningkatan kemampuan mobile. Bekerja dengan file PDF di tablet dan
ponsel cerdas dengan Adobe Reader yang touch-friendly untuk membubuhi
keterangan dan menambahkan komentar, serta mengisi, menandatangani dan
menyimpan formulir.
-. Simpan dokumen PDF sebagai dokumen
PowerPoint, Word atau Excel atau menggunakan kembali beberapa bagian
atau seluruh file PDF sebagai dokumen Microsoft Office dan halaman Web
tanpa mengetik ulang. Menata ulang paragraf tanpa merubah format.
-.
Peningkatan perlindungan semua file PDF yang dibuat dari Microsoft
PowerPoint, Word, dan Excel untuk membantu mencegah menyalinan,
mengedit, atau mencetak tanpa izin.
Acrobat XI dan produk terkait
dijadwalkan untuk dilepas ke pasaran dalam waktu 30 hari. Adapun harga
Acrobat XI Standar diperkirakan Rp 2.982.470 dan Acrobat Pro XI
diperkirakan Rp 4.473.706. Sementara percobaan 30 hari dari Acrobat Pro
akan tersedia pada saat pengiriman produk.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar